Waspada Bahaya Coretax: Strategi Efektif Lapor SPT Online untuk Menghindari Risiko SP2DK

17 Maret 2025

Pendahuluan

Perkembangan teknologi perpajakan di Indonesia semakin maju dengan adanya sistem Coretax yang memudahkan wajib pajak dalam melakukan lapor SPT online. Meskipun sistem ini dirancang untuk efisiensi dan kemudahan lapor SPT, pelaporan SPT online yang kurang akurat atau tidak teliti kini lebih mudah terdeteksi oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP). Hal tersebut berpotensi menimbulkan Surat Permintaan Penjelasan atas Data dan/atau Keterangan (SP2DK).

Mengapa Lapor SPT Coretax Menjadi Penting?

Sebelum adanya sistem Coretax, proses lapor SPT sudah dilakukan melalui DJP online, tetapi integrasi data dalam proses lapor SPT belum seketat sekarang. Data yang tidak konsisten saat lapor SPT masih bisa luput dari deteksi DJP. Namun, dengan sistem Coretax, seluruh data yang dilaporkan melalui lapor SPT online langsung terintegrasi secara menyeluruh, sehingga ketidaksesuaian informasi dalam lapor SPT online akan segera terlihat. Hal ini berisiko menimbulkan SP2DK, yang dapat menyebabkan pemeriksaan pajak mendalam dan sanksi administratif.

Dampak dari Kesalahan Lapor SPT Online

Berikut beberapa risiko serius akibat kesalahan lapor SPT online:

Pemeriksaan lanjutan dari DJP.
Sanksi berupa denda administratif dan tambahan kewajiban pajak.
Kerugian finansial dan gangguan reputasi usaha maupun pribadi.

Strategi Efektif Menghindari Risiko SP2DK

Berikut langkah-langkah penting dalam memastikan lapor SPT Coretax dilakukan dengan aman dan benar:

1. Audit Internal Data Pelaporan SPT

Melakukan audit secara rutin terhadap seluruh data pelaporan SPT online yang pernah dilaporkan untuk memastikan tidak ada kesalahan atau ketidaksesuaian data.

2. Pembetulan SPT Online dengan Cepat

Apabila ditemukan ketidaksesuaian data saat lapor SPT, segera lakukan pembetulan melalui proses lapor SPT online. Jangan tunggu hingga mendapat surat SP2DK dari DJP, karena tindakan preventif akan lebih aman dan hemat biaya. Layanan HiPajak dapat membantu Anda dalam proses pembetulan secara cepat dan tepat.

3. Gunakan Jasa Konsultasi Pajak Profesional

Untuk memastikan ketepatan dalam lapor SPT online dan mengantisipasi perubahan regulasi perpajakan yang dinamis, manfaatkan konsultasi pajak profesional seperti yang disediakan HiPajak. Dengan bantuan profesional, proses lapor SPT online menjadi lebih aman dan terhindar dari risiko SP2DK.

4. Siapkan dan Arsipkan Dokumen Pendukung

Pastikan semua dokumen pendukung seperti bukti pembayaran pajak, transaksi, dan kepemilikan aset tersimpan dengan baik dan mudah diakses. Dokumentasi yang rapi sangat membantu jika DJP melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kesimpulan

Sistem Coretax yang mendukung proses lapor SPT online memang memberikan banyak manfaat, namun juga menuntut wajib pajak untuk lebih disiplin dan teliti dalam melakukan pelaporan SPT. Dengan rutin melakukan audit data pelaporan, segera melakukan pembetulan SPT jika ada ketidaksesuaian, serta memanfaatkan layanan konsultasi pajak profesional dari HiPajak, risiko mendapat SP2DK dapat diminimalisir. Pastikan lapor SPT Coretax Anda tepat, akurat, dan aman demi kelancaran aktivitas bisnis dan keuangan Anda.

Konsultasi Sekarang